Meneladani Al-Quran sebagai Pedoman Hidup, Ratusan Jamaah Padati Pengajian Nuzulul Quran di Masjid Al Huda Gumelar

PWMJATENG.COM, Pekalongan – Ratusan jamaah memadati Masjid Al Huda di Desa Gumelar, Kutosari, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan, dalam pengajian umum memperingati Nuzulul Quran pada Senin malam (17/3/2025). Acara bertema Menjadikan Al-Quran sebagai Tuntunan Hidup ini berlangsung khidmat sejak pukul 20.30 WIB hingga selesai.

Pengajian menghadirkan KH. M. Irzal Fadholi, S.Th.I, M.Pd., M.Pd.I., Ketua Lembaga Pengembangan Pesantren Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah, sebagai penceramah utama. Dalam tausiyahnya, beliau menekankan pentingnya menjadikan Al-Quran sebagai pedoman dalam kehidupan sehari-hari.

“Al-Quran bukan sekadar bacaan, tetapi sumber petunjuk yang sempurna. Jika kita mengamalkan isinya, insya Allah hidup kita penuh keberkahan dan keselamatan di dunia maupun akhirat,” ujar KH. M. Irzal Fadholi di hadapan para jamaah.

Selain ceramah, acara juga diisi dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, doa bersama, serta refleksi makna Nuzulul Quran. Antusiasme masyarakat terlihat dari banyaknya jamaah yang memadati area masjid hingga halaman luar.

Dalam tausiyahnya, KH. Irzal mengutip Surah Al-Baqarah ayat 2-5 dan ayat 185 sebagai landasan utama. Ayat-ayat ini menegaskan bahwa Al-Quran adalah petunjuk bagi orang-orang bertakwa serta diturunkan sebagai pembeda antara kebenaran dan kebatilan.

Baca juga, MPKSDI PWM Jateng Sukses Gelar Pesantren Ramadan dan Rapat Koordinasi

“Allah SWT berfirman dalam Surah Al-Baqarah ayat 185: Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu serta pembeda (antara yang benar dan yang batil). Ini menjadi pengingat bahwa Ramadhan adalah momen istimewa untuk semakin mendekatkan diri kepada Al-Quran,” jelasnya.

KH. Irzal menegaskan bahwa memahami dan mengamalkan isi Al-Quran akan membawa keberkahan dalam hidup. Ia juga mengajak jamaah untuk tidak hanya membaca, tetapi juga menjadikan Al-Quran sebagai pedoman dalam setiap aspek kehidupan.

Ketua Panitia Pengajian, Ustadz Turif, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk syiar Islam dan pengingat bagi umat Muslim agar terus belajar dan mengamalkan isi Al-Quran.

“Kami berharap pengajian ini dapat meningkatkan kecintaan jamaah terhadap Al-Quran dan menjadikannya sebagai tuntunan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Ustadz Turif.

Pengajian ditutup dengan doa bersama untuk memohon keberkahan dan keselamatan bagi seluruh umat Islam. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi masyarakat untuk lebih mendalami dan mengamalkan ajaran Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari.

Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *