Semarak! Halalbihalal Ponpes Imam Syuhodo Teguhkan Semangat Dakwah dan Pendidikan Islam

PWMJATENG.COM, Sukoharjo – Pondok Pesantren Modern Imam Syuhodo kembali menggelar acara Halalbihalal yang sarat makna, Senin (7/4). Bertempat di lingkungan pesantren, kegiatan ini menjadi momentum mempererat silaturahmi dan memperkuat komitmen dalam perjuangan dakwah melalui jalur pendidikan Islam.

Acara tersebut dihadiri oleh para asatidz, pengurus pesantren, wali santri, serta tokoh masyarakat sekitar. Dalam suasana yang hangat dan penuh kekeluargaan, seluruh hadirin terlihat antusias mengikuti rangkaian kegiatan yang berlangsung dengan khidmat.

Dalam sambutannya, Sholahuddin Sirizar menyampaikan bahwa Halalbihalal bukan sekadar rutinitas tahunan. Menurutnya, momen ini adalah sarana penting untuk mengokohkan ukhuwah Islamiyah dan menyegarkan kembali semangat kebersamaan dalam bingkai iman.

“Silaturahim yang tulus membuka pintu keberkahan, meluaskan rezeki, dan memanjangkan umur. Dari pertemuan seperti inilah, ilmu mengalir dan saling menguatkan dalam kebaikan,” ujar Sholahuddin di hadapan peserta.

Ia juga mengutip hadits Nabi Muhammad SAW. sebagai pengingat betapa erat hubungan antarsesama umat Islam. Hadits tersebut berbunyi, “Perumpamaan orang-orang beriman dalam kasih sayang, kecintaan, dan kelembutan mereka ibarat satu tubuh. Jika satu anggota tubuh sakit, maka seluruh tubuh ikut merasakan dengan demam dan tidak bisa tidur.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Baca juga, Makna Idulfitri dan Halalbihalal: Menjaga Kesucian Lahir dan Batin

Sholahuddin menilai, makna hadits tersebut sangat relevan dengan kehidupan di Pondok Pesantren Imam Syuhodo. Ia menyebut bahwa hubungan antara santri, asatidz, wali santri, dan seluruh civitas pondok dibangun atas dasar kasih sayang dan kepedulian.

“Imam Syuhodo ini ibarat satu jasad. Ketika satu bagian merasa susah atau menghadapi tantangan, maka seluruh bagian ikut merasakan. Dan itulah kekuatan kita bersama,” tambahnya dengan penuh semangat.

Ia juga menekankan pentingnya menjaga semangat kebersamaan dan keikhlasan. Menurutnya, Halalbihalal harus menjadi titik tolak memperbarui niat dalam menapaki jalan dakwah dan pendidikan yang lebih berkah.

Sementara itu, Ketua PCM Blimbing, Andi Asaduddin, turut menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kiprah Ponpes Imam Syuhodo.

“Kami mengucapkan terima kasih atas kontribusi besar pesantren ini dalam perjuangan dakwah dan pendidikan Islam di Sukoharjo dan sekitarnya,” ungkap Andi.

Dalam kesempatan tersebut, Gufron selaku Dewan Kyai pondok juga memberikan tausiyah. Ia mengajak seluruh hadirin untuk terus bersyukur, menjaga keikhlasan dalam setiap langkah, serta menjadikan bulan Syawal sebagai momentum peningkatan amal dan spiritualitas.

“Syawal adalah bulan peningkatan. Jangan sampai semangat ibadah kita turun setelah Ramadan. Justru sekaranglah saatnya memperkuat keteguhan hati dalam beramal,” tutur Gufron di hadapan jamaah.

Kontributor : Dimas Sanjaya
Ass Editor : Ahmad; Editor : M Taufiq Ulinuha